Mengenal SOHO Router RB450, RB450G, RB750 dan RB750G
Berikut perbandingan SOHO Router, sehingga kita dapat menentukan pilihan RB yang sesuai dengan kebutuhan kita:
RB450 | RB450G | RB750 | RB750G | |
CPU | 300MHz Atheros | 680MHz Atheros | 300/400MHz Atheros | 680/800MHz Atheros |
Memory | 32MB | 256MB | 32MB | 32MB |
Ethernet Ports | 5 | 5 | 5 | 5 |
Gigabit | Tidak | Ya | Tidak | Ya |
Serial ports | 1 | 1 | Tidak | Tidak |
ROS Level | 5 | 5 | 4 | 4 |
Casing | Small Black Aluminium | Small Black Aluminium | Small Plastic | Small Plastic |
Harga | Rp 780.000,00 | Rp 945.000,00 | Rp 335.000,00 | Rp 515.000,00 |
Test Load | ||||
User | <16 | 16-30 | <16 | 16-30 |
Capacity | <3Mbps | 3-20Mbps | <3Mbps | 3-5Mbps |
Konfigurasi
Ada 2 Konfigurasi yang dapat digunakan:
1. Default Configuration (Hanya untuk RB750 dan RB750G)
Pada Default Configuration, Router Board 750/750G sudah preconfigured dengan sebuah DHCP client di port WAN (ether1) dan DHCP server di switch di ports ether2-ether5. Dan juga sudah di buatkan masquerade (NAT) dan firewall dasar untuk mencegah akses dari WAN (ether1). Perlu diperhatikan ISP/Internet harus DHCP Server enabled, sehingga mikrotik WAN (Ether1 DHCP Client) bisa mendapatkan ip WAN, contoh: ADSL Modem atau yang lainnya. Tidak menutup kemungkinan untuk kita melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan (misal IP WAN Statik, mengubah IP LAN, mematikan DHCP Server di ether2 dsb)
2. Manual Configuration (dapat digunakan di RB450/450G, RB750/750G dan tipe RB yang lainnya)
Pada Manual Configuration, kita harus membuat konfigurasi masquerade (NAT), DHCP Server, men-switch ether2-ether5, firewall dsb secara manual. Akan kita bahas pada part 2.
Default Configuration
Perangkat yang digunakan:
- Mikrotik RB750 atau RB750G
- Sebuah Laptop/Notebook/PC dengan aplikasi winbox
- Kabel UTP
- Mereset konfigurasi Mikrotik
- Memilih Default Configuration
- Test Internet
- Meng-Customize default configuration sesuai kebutuhan:
4.1 Meng-ubah WAN tidak DHCP Client menjadi IP Statik
4.2 Meng-ubah IP LAN
4.3 Mematikan DHCP Server di Ether2-Ether5
Winbox mikrotik melalui Ether5. Untuk konfigurasi ini perangkat HARUS di-restore to defaultkonfigurasi mikrotik. (Semua konfigurasi akan hilang!)
New Terminal -> ketik “system reset-configuration” -> “y”
2. Memilih Default Configuration
Koneksi akan terputus. Saat login kembali, setelah di-restore to default akan muncul window RouterOS Default Configuration, pilih OK.
Berikut detail default configuration yang sudah otomatis digunakan:
- ether1 diganti nama menjadi ether1-gateway dan bekerja sebagai DHCP Client
- ether2 s/d ether5 terhubung secara switch dengan ip address 192.168.88.1/24
- DHCP Server bekerja di ether2 s/d ether5, dengan ip pool 192.168.88.10 s/d 192.168.88.254
- masquerade (NAT) di ether1-gateway
Hubungkan RB750G seperti diagram diatas, kemudian cek IP Address (ip -> address)
Pada gambar diatas RB750G mendapatkan IP Dinamic 192.168.1.254/24 di ether1-gateway.
Lakukan test ping dari RB750G melalui new terminal.
Ubah IP Address Laptop/notebook Anda menjadi Obtain an IP Address automatically. Dan test browsing/ping.
Pada gambar diatas, Laptop/notebook mendapatkan ip dinamis 192.168.88.254. Ping dan browsing OK? Nice Job!
Sampai disini anda sudah dapat menggunakan RB750G.
4. Meng-Customize default configuration sesuai kebutuhan
Adakala kita memerlukan perubahan/Customize dari default configuration disesuaikan dengan kebutuhan jaringan yang ada, seperti:
- Meng-ubah WAN tidak DHCP Client menjadi IP Statik, sering kali kita mendapatkan akses isp/internet/wan menggunakan IP Statik, sehingga kita harus memasukan ip secara manual ke interface ether1-gateway.
- Meng-ubah IP LAN, IP Address Lokal (LAN) ingin diubah sesuai jaringan yang ada.
- Mematikan DHCP Server di Ether2-Ether5, untuk keamanan kita dapat mematikan DHCP server di Ether2-Ether5, sehingga PC/Laptop yang ingin terhubung kejaringan harus mengisi IP Address secara manual.
4.1 Meng-ubah WAN tidak DHCP Client menjadi IP Statik
Berikut contoh konfigurasi IP WAN dari ISP/Internet
- IP Address dari ISP : 10.128.125.2/29
- Subnet mask : 255.255.255.248
- Gateway : 10.128.125.1
- Wan Interface : ether1-gateway
- DNS Primary : 202.158.3.7
- DNS Secondary : 202.158.3.6
- Mematikan DHCP Client di ether1-gateway
- Mengisi IP Address dari ISP ke interface ether1-gateway
- Mengisi Default Route
- Mengisi DNS
IP -> DHCP Client -> (pilih ether1-gateway) tekan tombol X
Mengisi IP Address dari ISP ke interface ether1-gateway
IP -> Address -> + (ikuti seperti dibawah ini)
Mengisi Default Route
IP -> Route -> + (ikuti seperti dibawah ini)
Mengisi DNS
IP -> DNS -> Settings (ikuti seperti dibawah ini)
Lakukan test ping dari new terminal RB750G.
Jika sudah berhasil ping, lakukan browsing dari laptop/notebook. Jika berhasil, it’s great!
4.2 Mengubah IP LAN
IP LAN default yang digunakan saat ini 192.168.88.1/24 adakalanya kita ingin mengubahnya sesuai keinginan kita/disesuaikan dengan jaringan yg sudah ada saat ini. Contoh IP LAN yang akan kita gunakan menjadi 192.168.100.1/24.
Langkah-langkah yg dilakukan di RB750G:
- Mematikan DHCP Server yang saat ini running di ether2-local-master
- Mengganti IP Address 192.168.88.1/24 menjadi 192.168.100.1/24 di ether2-local-master
- Membuat DHCP Server baru di ether2-local-master
IP -> DHCP Server -> pilih default tekan tombol X
Masih di DHCP Server pilih tab Network, hapus default configuration 192.168.88.0/24, tekan tombol – (minus)
Mengganti IP Address 192.168.88.1/24 menjadi 192.168.100.1/24 di ether2-local-master
Membuang default ip address 192.168.88.1/24
Menambah ip address LAN baru 192.168.100.1/24
IP -> Address -> + , address: 192.168.100.1/24, interface: ether2-local-master
Membuat DHCP Server baru di ether2-local-master
IP -> DHCP Server -> tekan tombol DHCP Setup, DHCP Server Interface : ether2-local-master
Lakukan test dari Laptop/Notebook Anda. Ubah IP Address Laptop/notebook Anda menjadi Obtain an IP Address automatically. Dan test browsing/ping.
Pada gambar diatas Laptop/notebook sudah mendapatkan ip address baru dengan blok 192.168.100.0/24
4.3 Mematikan DHCP Server di Ether2-Ether5
IP -> DHCP Server -> pilih dhcp-server yang akan dimatikan tekan tombol X
IP Address PC/Laptop harus diisi manual, ip address yg dapat digunakan 192.168.100.2 s/d 254, subnet 255.255.255.0, gateway 192.168.100.1, dns 202.158.3.7, 202.158.3.6. Lakukan test ping dan internet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar